AyahKerut kulit mu lembut menyentuh kalbuRambut putihmu memancarkan sinar kedamaianKeras suaramu memberi ku kekuatanLemah tubuhmu membangkitkan semangat untuk mengabdiKemarahanmu adalah jiwakuPetuahmu adalah jalan luruskuKau adalah ilham dalam hidupkuKau adalah pembimbing spiritualkuJika mungkin ku terlahir kembaliKu ingin kau jadi ayahku lagi.
Sabtu, 09 Juni 2012
puisi tuk ayah
PUISI MAWAR HITAM
MAWAR HITAM
Aku merintih dalam keterkurungan
Hingga akhirnya mati dalam ketidakpuasan
Tertutup oleh segala hitam materi
Terkunci oleh mulut-mulut yang pandai bersiul
kau mawar hitam harummu kepedihan
kau arungi waktu di setiap belukar
Langganan:
Postingan (Atom)